Kolaborasi Strategis antara Karang Taruna Kabupaten Banyuwangi dan Kapolresta Banyuwangi dalam Membangun Ketahanan Pangan
Pada audiensi yang berlangsung penuh kekeluargaan, Karang Taruna Kabupaten Banyuwangi mendapat sambutan hangat dari Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Santama Putra, S.I.K., M.Si., M.H. Acara yang berlangsung di Kapolresta Banyuwangi ini dihadiri oleh para pengurus Karang Taruna se-Kabupaten Banyuwangi. Pertemuan ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga menjadi momentum penting untuk membangun kolaborasi antara Karang Taruna dan Polresta Banyuwangi dalam berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Banyuwangi.
Bapak Kombes Pol Rama Santama Putra menyampaikan apresiasi atas inisiatif Karang Taruna Kabupaten Banyuwangi dalam menjalin komunikasi dengan jajaran kepolisian. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dalam upaya menciptakan kondisi masyarakat yang lebih sejahtera dan aman. Kombes Pol Rama menilai Karang Taruna sebagai elemen strategis, terutama dalam mendukung program-program pembangunan yang dicanangkan pemerintah, termasuk dalam aspek ketahanan pangan.
Salah satu program utama yang dibahas dalam audiensi tersebut adalah Program Asta Cita, sebuah inisiatif pemerintah pusat yang memiliki tujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Program ini menjadi salah satu sorotan dalam pembicaraan karena di Banyuwangi sendiri,
Kapolresta Banyuwangi menjelaskan bahwa Asta Cita mengusung konsep ketahanan pangan dengan mendorong keterlibatan masyarakat lokal, khususnya generasi muda. Hal ini dianggap selaras dengan peran Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan yang berorientasi pada pengembangan potensi pemuda dan pemberdayaan masyarakat. Oleh karena itu, Kombes Pol Rama menegaskan bahwa sinergi antara Polresta Banyuwangi dan Karang Taruna sangat potensial untuk menciptakan dampak yang signifikan di lapangan.
Baca Juga
Pengalaman Menghadiri dan Berbagi di Pelatihan Kewirausahaan Digital di Balai Desa Genteng Wetan
Pengalaman...
Seminar Kewirausahaan Menyatukan Perspektif Gen-Z di Kampus UNIIB Banyuwangi
Seminar...
Membangun Potensi Gerabah Banyuwangi dengan Digital Marketing, Pelatihan Seru di Kawasan Geopark Ijen
Membangun...
Dalam penjelasannya, Kombes Pol Rama menyebutkan bahwa kolaborasi dalam Asta Cita diharapkan dapat mencakup berbagai bentuk kegiatan produktif, seperti pelatihan budidaya pangan lokal, pengelolaan lahan pertanian yang efisien, hingga edukasi ketahanan pangan di kalangan masyarakat. Selain itu, Kapolresta Banyuwangi juga berharap keterlibatan Karang Taruna bisa menjadi pendorong bagi generasi muda di Banyuwangi untuk lebih peduli terhadap ketahanan pangan, memanfaatkan sumber daya alam setempat, serta mengurangi ketergantungan terhadap produk luar.
Tak hanya itu, Kapolresta juga menyoroti pentingnya edukasi mengenai keamanan dan stabilitas masyarakat yang bisa dilakukan dengan menggandeng Karang Taruna. Melalui kolaborasi ini, diharapkan muncul kegiatan sosialisasi dan edukasi di berbagai desa, khususnya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan lingkungan sebagai dasar dari pembangunan yang berkelanjutan.
Dalam kesempatan ini, Ketua Karang Taruna Kabupaten Banyuwangi menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan dukungan yang diberikan oleh Kapolresta Banyuwangi. Ketua Karang Taruna menyatakan komitmennya untuk terus berkolaborasi dengan Polresta Banyuwangi dalam mendukung program-program yang mengutamakan kepentingan masyarakat, khususnya pemuda. Pihaknya juga menegaskan bahwa Karang Taruna siap menjadi ujung tombak dalam program Asta Cita, membantu menggerakkan potensi masyarakat lokal, dan berperan aktif dalam membangun ketahanan pangan.
Dengan adanya sinergi antara Polresta Banyuwangi dan Karang Taruna Kabupaten Banyuwangi ini, diharapkan program Asta Cita dan berbagai inisiatif lainnya dapat terlaksana dengan lebih baik dan membawa dampak positif bagi masyarakat. Kolaborasi ini sekaligus menjadi bukti bahwa kekuatan pemuda dalam Karang Taruna dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah, yang tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi tetapi juga pada keamanan dan kesejahteraan bersama.